 |
| PHOTO BY PINTEREST |
Matahari terbenam dengan cahaya keemasannya. Sejauh mata memandang hamparan bunga – bunga pilihan dari berbagai varietas terlihat cantik seperti palet warna. Brenda duduk di Beranda sembari merajut. Bola – bola benang wol menari – nari dilantai karena Brenda yang begitu cekatan, ia sekaligus mengamati para pekerja asyik bekerja hingga sore hari. Para pekerja yang ia rekrut sebagain besar adalah penduduk setempat yang kurang mampu.
Keberadaan kebun bunga Nicholas adalah daya tarik tersendiri. Brenda ingin mengembangkan bisnis ini ke sector agrowisata sehingga ia bisa menarik turis local atau internasional. Ia ingin bisnisnya lebih berkembang lagi.
Akhirnya jadi juga, gumamnya. Sebuah baju balita sebuah kostum dinosaurus mini berwarna hijau. Brenda beranjak membawa semua peralatannya menuju kedalam rumah karena hari sudah mulai gelap. Para pekerja satu – persatu pamit pulang padanya, Brenda kembali masuk kedalam pondoknya yang sunyi senyap namun aman karena penduduk turut menjaga pondok majikannya itu. Brenda memiliki rencana untuk merekrut security atau lebih tepatnya seorang teman.
“Pasti kamu menyukainya kan, pasti akan lucu sekali bila kau memakainya!” Ia menaruh baju itu tepat didepan poto bayinya yang sedang tersenyum lebar
Brenda lalu membuat coklat hangat dan juga menambahkan marshmallow diatasnya sebuah minuman kesukaan Nicholas.
“ini untukmu Nicholas aku memberikan extra marshmallow untukmu! Kali ini aku memanjakanmu! Brenda tersenyum dan lagi – lagi ia menaruh didepan foto besar Nicholas yang terlihat seperti model Calvin Klein yang gagah
“Kamu tau aku harap saat itu aku menerima lamaranmu! Aku rela menanamkan benihmu didalam rahimku dan memiliki bayi darimu” Brenda bergumam
Brenda masih melakukan rutinitas seperti biasa seakan Nicholas dan bayinya masih ada dengan begitu ia bmengexpresikan rasa rindunya, beberapa kali ia memegang pedang Nicholas yang dihadiahkan untuknya. Ia ingin mengakhiri hidupnya namun entah mengapa selalu terjadi hal yang aneh seperti foto Nicholas yang terjatuh karena jendela yang terbuka sehingga angin besar masuk. Brenda lalu meletakan pedangnya dan membersihkan gelas kaca yang masuk hingga sela – sela laci. Ia menemukan buku-buku harian Nicholas.
Brenda membaca buku itu hampir setiap hari hingga akhirnya ia menemukan sebuah halaman yang berisi draft surat wasiat lengkap dengan tanda tangan Nicholas dan foto dirinya didalamnya:
Kutipan Draft Surat Wasiat Nicholas:
Aku menyerahkan pondok ini dan semua hartaku pada calon istriku B dan anaknya. Ia Aku ingin ia mengurusnya dengan baik karena aku yakin ia bisa membuat perkebunan ini menjadi perkebunan yang baik diseluruh negeri. –Nicholas-
Brenda menemukan sebuah hal mengganjal dari buku itu dan menemukan amplop putih dengan cap rumah sakit. Ia membukanya perlahan dan ternyata adalah hasil diagnosa yang menyatakan bahwa Nicholas mengidap Leukimia.
Brenda lalu menaruh tangannya di bibirnya seakan tidak percaya dan kini teka-teki mengapa Nicholas membuat draft surat wasiat sudah terjawab mungkin ia sudah merasa bahwa hidupnya tidak lama lagi tetapi bukan karena penyakitnya yang merenggut nyawanya melainkan suaminya Alfonso.
Kerap kali mainan bayinya yang berupa mainan anjing puddle lucu tiba-tiba menyala dan menuju kearahnya serta mengusap-usap kepala Brenda Manja sembari membawa kayu-kayuan yang terbuat dari magnet dan Brenda lalu melemparkannya lalu anjing itu mengambilnya sehingga fokus Brenda terpecah karena ia bermain dengan robot anjing pintar yang dengan teknologi canggih.
Brenda lalu menaruh belati itu diseblahnya dan tertidur pulas namun setiap malam mimpi buruk itu selalu menghantuinya. Ia melihat bagaimana Nicholas disiksa sedemikian rupa dan pastinya ia merasakan sebuah penyiksaan secara perlahan yang tidak bisa ia bayangkan lagi.
Ia juga masih bisa melihat detik-detik Alfonso menembak bayinya yang sudah tidak berdaya. Ia masih bisa melihat dengan jelas betapa sesal dan pucatnya Alfonso ketika mengetahui hasil test DNA yang menyatakan bayi itu adalah anaknya, darah dagingnya sendiri. Padahal sebelumnya diagnosis dokter menyatakan bahwa kemungkinannya memiliki anak sangat rendah. Ia bahkan sudah mencoba berbagai cara mulai dari bayi tabung bahkan menggunakan ibu pengganti tetap hasilnya Nihil bahkan 138 wanita yang sudah menikmati malam bersamanya tidak ada yang berhasil memberikan anak.
Kematian bayi itu bukan hanya pukulan telak bagi Brenda namun juga Alfonso. Menurut Ariadna ia mengurung diri selama seminggu dan menolak makan sementara dihari yang sama saat ia baru saja menerima hasil dari tes DNA itu Alfonso berbicara pada Brenda.
“Terima kasih sudah menjadi ibu yang baik untuk anakku dan membuatnya berbahagia di masa singkat hidupnya. Aku telah mengambil hak atas dirimu saat kau menjual dirimu agar aku membalaskan dendam atas ayahmu! Kini aku sudah mengambil satu nyawa berharga dari hidupmu yaitu anak ini dan sebagai permintaan maafku aku lepaskan dirimu” Alfonso berbicara terbata
Seorang ketua mafia yang keji ternyata memiliki sisi sensitive saat merenggut bagian dari hidupnya dan hal itu berhasil membuat jiwanya bergetar. Brenda sama sekali tidak ingin melihat wajah suaminya sejak itu.
Brenda menangis tiada henti melihat Nicholas yang terlihat tampan namun juga penuh bekas siksaan. Ia tertidur tanpa rasa sakit dengan jas termahal yang dipilihkan oleh Brenda. Disisi lain Brenda tidak sanggup melihat bayinya yang tertembak sehingga hal itu adalah hal paling horror yang ia hadapi. Brenda memakaikan baju lebah hasil rajutannya sendiri sebuah baju yang akan menemani dan menghangatkan sang bayi dengan sentuhan ibunya.
Ia kemudian mengurus pemakaman Nicholas dan bayinya tepat disebelah pondok. Brenda membuatkan mausoleum yang megah. Brenda ingin membuatkan tempat persemayaman terbaik untuk kedua cintanya itu dan ia bahkan menyiapkan satu tempat khusus untuknya disisi Nicholas bila suatu saat ia pergi menyusul mereka
Makam Nicholas bergaya Baroque yang mengambil elemen dasar arsitektur Renaisans. Terdapat kubah dengan barisan tiang sehingga membuatnya terlihat tinggi, dan megah. Brenda mendekorasinya dengan interior lukisan yang dikombinasikan dengan patung yang sedang melihat ke langit.
Di makam bayinya Brenda menaruh patung kumpulan kelompok malaikat yang terpahat dan juga yang dicat memenuhi langit-langit mereka tertidur selamanya disebuah peti terbaik di bawah lantai batu.
-0-
Bunga – bunga bersemi sangat indah dan hari ini saatnya panen. Brenda sibuk mengurus segalanya sendiri dan ia bahkan merekrut banyak karyawan baru. Tiba – tiba kurir post datang dan memberikan amplop untuk Brenda. Ia segera merobeknya ingin mengetahui apa yang ada didalamnya ternyata terdapat 3 passport untuk Brenda, Nicholas dan bayinya .
Tangis Brenda pecah karena andaikan passport itu datang lebih awal pastinya Nicholas, ia dan bayinya bisa hidup bersama di London dengan bahagia. Brenda lalu mengambil bunga mawar dengan tergesa – gesa sehingga karena tidak hati-hati maka durinya menancap ditangannya hingga mengeluarkan darah yang merahnya sama dengan bunga mawar itu
Brenda lalu menuju kesamping rumah mengunjungi makam Nicholas dan bayinya. Ia selalu mengganti mawar- mawar itu setiap hari dan mengucapkan selamat pagi bagi bayinya dan Nicholas. Setiap kali Brenda merasa kesepian dan butuh teman berbicara maka ia akan pergi kesana dan Brenda merasa bahwa Nicholas dan bayinya berada disana mendengarkan setiap keluh kesahnya.
“Nicholas aku akan pergi sebentar ke London seperti rencana kita dulu! Aku ingin sekali menikah denganmu namun Alfonso sialan telah merenggutmu dariku. Aku kini sudah bebas dari cengkramannya dan kebebasanku dibayar terlalu banyak dengan nyawa kalian berdua.
Aku berjanji akan menjaga perkebunanmu dengan baik bahkan aku akan meluaskannya lagi seperti cita-citamu Nicholas” Brenda sangat bersedih dibalik kerudung hitam transparannya semenjak ia kehilangan Nicholas dan sang bayi ia selalu memakai baju berwarna hitam dan meninggalkan warna merah kesukaanya”
NOVEL ONLINE NYONYA AVA CHAPTER TAGS :baca novel gratis, baca novel, novel gratis, baca wattpad, novel online gratis, aplikasi novel gratis, baca novel romantis gratis, Novel Best Seller indonesia, novel bagus, baca novel online, aplikasi baca novel gratis, wattpad cerita, aplikasi novel,, wattpad online, baca novel online gratis, baca novel gratis online, novel gratis online, baca novel online gratis bahasa indonesia, cerpen romantis wattpad, novel online wattpad,website baca novel gratis, baca novel indonesia,fizzo,wattpad,kbm,
.jpeg)
.jpeg)
0 Comments